IKLAN

Mengerikan, Inilah Yang Terjadi Pada Manusia Kalau Bumi Tidak Bulat

Bumi adalah planet paling padat diantara 8 planet yang ada di angkasa ini. Planet bumi yang adalah planet ke-3 dari mentari merupakan planet paling besar nomor 5 dari 8 planet yang ada. Dibilang paling padat sebab bumi terisi dan tertempati oleh banyak sekali makhluk hidup, manusia termasuk juga didalamnya. Kayak yang diketahui oleh kita, bahwa bumi memiliki bentuk bulat. Tapi apa yang bakal terjadi pada manusia kalau bumi ini tidak bulat ?

Hal Yang Bakal Terjadi Pada Manusia Kalau Bumi Tidak Bulat


Sebelum dilakukan ekspedisi oleh Christopher Colombus dan penelitian yang sukses menyatakan kalau bumi itu bulat, peradaban di Babilonia (Irak), India, China, sampai Jepang kuno sudah lebih dulu percaya kalau bumi itu  memiliki bentuk datar. Kemudian, kira-kira memang betul bumi itu datar, apakah yang terjadi pada umat manusia?

Manusia kuno mempunyai beberapa kepercayaan yang menyatakan kalau ada manusia terus melakukan pelayaran sampai ke ujung lautan, maka manusia itu bakal terjatuh dan hilang untuk selama-lamanya. Tapi, pernyataan itu terbukti tidak benar. Sebab apabila bumi sebenarnya mempunyai bentuk datar, manusia malah tak dapat jatuh dari ujungnya.

Ya, ketika bumi memiliki bentuk datar, bentuk itu kurang lebih sedikit mirip dengan sebuah piring. Tak terletak di bagian tengah bumi Pusat gravitasi alias gaya tariknya , melainkan terletak pada sisi luarnya. Sehingga sebab hal ini tempat-tempat itu hampir mustahil untuk ditempati dampak yang disebabkan oleh gaya gravitasi bakal membikin semua hal menjadi susah sekali untuk diperbuat, bahkan untuk berjalan sekalipun.

Contohnya  kalau sebenarnya bumi memiliki bentuk kayak piring, Ketik kamu melakukan usaha untuk berjalan terus ke tepian bumi, Kamu bakal merasa berjalan mendaki sebuah bukit. Kamu bakal merasa berjalan mendaki sebuah lereng dengan kemiringan tegak lurus atau 90 derajat kalau makin akan dekat dengan ujung.

Oleh karena itu, manusia yang melakukan usaha untuk jatuh dari ujung bumi malah bakal terlempar kembali ke pusat bumi. Sedikit kemungkinannya untuk tewas, Namun pasti saja bakal  terasa menyakitkan sekali nantinya.

Efek lain yang dimunculkan kalau bumi datar yaitu, bumi ini bakal gampang hancur. Sebab sebenarnya benda di langit yang bentuknya kayak piring bakal mengalami kehancuran dengan lebih cepat.

Efek grafitasi bumi yang terletak di tepian bumi juga bakal mempengaruhi terkhusus pada manusia. Grafitasi dibagian tengah bumi bakal mengalami pengurangan, Jadi saat manusia hidup di tempat pusat gaya gravitasi maka bakal mempunyai tulang yang lebih lemah sebab gaya gravitasi lemah, Sehingga saat dia melompat, kemungkinan besar yang dialaminya yaitu semacam terbang dan melayang.

Selain itu, efek gravitasi juga bakal berperngaruh pada jenis manusia. Manusia yang hidup di bagian tengah bumi bakal agak normal atau tumbuh tinggi namun memiliki kepadatan tulang rendah dan agak lemah.

Sebaliknya, manusia yang hidup di 'tepian' bumi mempunyai tinggi badan lebih pendek tapi bakal jadi kuat sekali sebab terbiasa dengan gravitasi dengan tekanan tinggi.

Namun, bumi tak mungkin memiliki bentuk datar. Karena, pada umumnya sebuah benda raksasa dengan bentuk piringan dan memiliki permukaan datar tak mungkin 'tidak hancur' di alam semesta.

Kalau bumi datar, maka tak lama dia bakal hancur dampak dari gaya gravitasinya sendiri dan runtuhan bumi itu bakal mengalami penggabungan jadi bola semacam bentuknya sekarang. Oleh karena itu, di angkasa semua benda yang memiliki diameter ratusan kilometer dengan bentuk bulat.

Namun sebab gaya gravitasi ini terletak di tepian mereka yang hidup disana bakal mengalami hal yang berbeda tulang mereka bakal lebih kuat sebab pegaruh gaya gravitasi yang tepat berada di bawah mereka.

0 Response to "Mengerikan, Inilah Yang Terjadi Pada Manusia Kalau Bumi Tidak Bulat"

Post a Comment

wdcfawqafwef